SUBULUSSALAM - Ratusan pengunjung kenduri rakyat yang digelar Pemerintah Kota Subulussalam, Jum’at (8/7) kemarin di halaman pendapa wali kota setempat menyerbu stand jamuan es krim hidangan keluarga besar Bank Aceh Cabang Kota Subulussalam. Aksi saling rebut pun tidak bisa dihindari.
Pantauan Serambi, setidaknya ada 25 stand yang berpartisipasi dalam kenduri rakyat tersebut. Stand yang menyuguhkan aneka makanan, minuman dan buah-buahan itu dibuka sejak pagi dan berlangsung hingga petang.
Warga dari berbagai daerah silih berganti berdatangan untuk menyaksikan kenduri rakyat yang digelar dalam rangka peresmian Pendapa Wali Kota Subulussalam.
Seperti stand Kantor Arsip dan Perpustakaan, dalam sekejab ludes diserbu pengunjung. Pasalnya, stand ini menyuguhkan menu makanan sambal lele sale yang merupakan makanan khas Kota Subulussalam. Ikan sale adalah ikan jenis lele yang dipanggang dengan cara pengasapan hingga kering.
Selain itu, ada juga stand yang menyiapkan menu khas Subulussalam lainnya yakni Ndelabar. Sementara stand lainnya menguguhkan aneka minuman dingin dan buah-buahan hingga mie.
Stand Bank Aceh yang menggelar jajanan es krim paling banyak diserbu pengunjung yang kebanyakan anak-anak dan ibu-ibu. Bahkan meja yang berada di stand itu nyaris roboh karena aksi desak-desakan warga.
Para penjaga stand kewalahan melayani pengunjung yang berkerumun. Tak hanya anak-anak, puluhan kaum bapak dan ibu turut berdesakan berebut es krim gratis. “Kita sengaja menyiapkan es krim karena ini kesukaan anak-anak,” kata Sajidin, Pimpinan Cabang Bank Aceh Kota Subulussalam.(kh)
http://aceh.tribunnews.com/news/view/60706/es-krim-bank-aceh-diserbu-warga-subulussalam
Pantauan Serambi, setidaknya ada 25 stand yang berpartisipasi dalam kenduri rakyat tersebut. Stand yang menyuguhkan aneka makanan, minuman dan buah-buahan itu dibuka sejak pagi dan berlangsung hingga petang.
Warga dari berbagai daerah silih berganti berdatangan untuk menyaksikan kenduri rakyat yang digelar dalam rangka peresmian Pendapa Wali Kota Subulussalam.
Seperti stand Kantor Arsip dan Perpustakaan, dalam sekejab ludes diserbu pengunjung. Pasalnya, stand ini menyuguhkan menu makanan sambal lele sale yang merupakan makanan khas Kota Subulussalam. Ikan sale adalah ikan jenis lele yang dipanggang dengan cara pengasapan hingga kering.
Selain itu, ada juga stand yang menyiapkan menu khas Subulussalam lainnya yakni Ndelabar. Sementara stand lainnya menguguhkan aneka minuman dingin dan buah-buahan hingga mie.
Stand Bank Aceh yang menggelar jajanan es krim paling banyak diserbu pengunjung yang kebanyakan anak-anak dan ibu-ibu. Bahkan meja yang berada di stand itu nyaris roboh karena aksi desak-desakan warga.
Para penjaga stand kewalahan melayani pengunjung yang berkerumun. Tak hanya anak-anak, puluhan kaum bapak dan ibu turut berdesakan berebut es krim gratis. “Kita sengaja menyiapkan es krim karena ini kesukaan anak-anak,” kata Sajidin, Pimpinan Cabang Bank Aceh Kota Subulussalam.(kh)
0 Comments
Print this page