Home » » Berita Kota Subulussalam Tanggal 17 Desember 2012, terbaru

Berita Kota Subulussalam Tanggal 17 Desember 2012, terbaru

Written By Ikatan Pelajar Mahasiswa Sultan Daulat on Wednesday, December 19, 2012 | Wednesday, December 19, 2012

 Bibit Sawit Ditarik Kembali, Petani Kecewa
 
 
SUBULUSSALAM – Puluhan petani yang tergabung pada sejumlah kelompok menyatakan kecewaannya kepada Dinas Perkebunan dan Kehutnan (Disbunhut) Kota Subulussalam atas penarikan kembali 7.588 batang bibit kelapa sawit bantuan pemerintah dari dana otonomi khusus (Otsus) 2012 karena tak sesuai spesifikasi. Pasalnya, bibit yang diterima akhir Nopember tersebut sebahagian besar sudah ditanam oleh petani.

”Terus terang, kami sangat kecewa, karena bibit itu sebagian sudah ditanam. Soal spek kami tidak pernah mempersoalkan, dapat bantuan saja kami sudah bersyukur,” kata Alimin, Ketua Kelompok Tani Mekar Jaya, Desa Teladan Baru, Kecamatan Runding kepada Serambi, Minggu (16/12) kemarin.

Menurut Alimin, kelompok Mekar Jaya yang beranggotakan 20 orang tersebut mendapat bantuan 3.000 batang bibit kelapa sawit. Dari jumlah tersebut, berdasarkan keterangan Dinas Perkebunan dan Kehutanan, ada sebanyak 2.164 batang yang tidak sampai ukuran sehingga harus ditarik kembali.

Pihak rekanan, kata Alimin, sudah menarik bibit tersebut namun lantaran banyak yang telah ditanam oleh petani dan tak sedikit pula rusak dimakan kambing, hanya 700 batang yang bisa dikembalikan. Alimin sendiri mengaku sempat mempertahankan agar bibit tersebut jangan dikembalikan dan mereka siap menandatangani surat apapun bahwa tidak mempersoalkan mengenai ukuran.

“Sekarang kami bingung karena mau cari dari mana pengganti bibit yang ditarik, belum tentu tiga bulan ini diganti sama dinas, karena menurut informasi baru akan diganti tahun 2013, berarti kami harus menunggu setahun lagi karena  biasanya bibit disalurkan akhir tahun sementara kebun petani sudah terlanjur dibersihkan dan diberi lubang,” keluh Alimin seraya menyatakan kekecewaannya  pada dinas yang dia nilai tidak mampu mengambil kebijakan tanpa merugikan petani.

”Terus terang kami sangat malu, karena selama ada Pemko ini belum pernah ada kejadian bibit yang diserahkan ke petani ditarik kembali langsung ke rumah petani. Intinya kami tidak keberatan dengan ukuran bibit, yang kami sesalkan kenapa harus ditarik kembali. Jangan sampailah masalah antara dinas dengan rekanan yang menjadi korban petani,” kata Al Atris, Ketua Kelompok Tani Kie Sat Kom, Desa Jambi Baru, Kecamatan Sultan Daulat.(kh)

Tak Sesuai Speksifikasi
KEPALA Dinas Perkebunan dan Kehutnan (Disbunhut) Kota Subulussalam Syafrianda SHut yang ditanyai Serambi, Minggu (16/12) membenarkan adanya penarikan bibit bantuan dari dana Otsus 2012 sebanyak 7.588 batang. Penarikan tersebut menurut Syafrianda lantaran bibit tersebut tidak sesuai spesifikasi. ”Kita di dinas konsisten, kalau memang bibitnya tidak sesuai speksifikasi tidak akan diterima, kembalikan kepada pihak rekanan,” kata Syafrianda.

Soal keluhan petani yang merasa kecewa atas penarikan bibit, Syafrianda berjanji akan mengganti dan telah mengajukan anggaran untuk pengadaan bibit bantuan sebanyak yang ditarik dari petani pada APBK 2013 mendatang. Untuk sementara, karena bibit telah berkurang, Syafrianda menyarankan agar petani membagi rata bibit yang ada tersebut.

Terkait ada bibit yang telah rusak, Syafrianda menyalahkan pihak rekanan yang tidak berada di lokasi saat bibit diturunkan. Sejatinya, kata Syafrianda, saat bibit diantar ke lokasi pihak rekanan mendampingi bersama petugas sehingga mana-mana bibit yang tidak sesuai spek langsung dikembalikan.(kh)

Editor : bakri
 

 
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

Berikan Komentar Anda, Karena Komentar Anda Sangat Kami Harapkan