Home » , , » Subulussalam "Polisi Gulung Operator Togel Subulussalam"

Subulussalam "Polisi Gulung Operator Togel Subulussalam"

Written By Ikatan Pelajar Mahasiswa Sultan Daulat on Wednesday, November 19, 2014 | Wednesday, November 19, 2014

* Pelajar SMA Jadi Agen


SUBULUSSALAM - Jajaran Kepolisian Resor Aceh Singkil, Minggu (16/11) sekira pukul 16.00 WIB, menggulung operator toto gelap (togel) di Subulussalam, dengan meringkus satu tersangka bandar besar serta sepuluh orang kaki tangannya, sebagai agen dan juru rekap atau juru tulis (jurtul).

Operator togel yang digulung polisi itu terhitung kakap, karena ditengarai punya omzet puluhan juta rupiah per hari, atau ratusan juta per bulannya. Para tersangka dicokok dalam operasi penggerebekan pada sebuah warung di Lae Kombih, Desa Penanggalan, Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam.

Kapolres Aceh Singkil AKBP Anang Triarsono SIK melalui Kasatreskrim AKP Yasir dalam keterangan persnya, Minggu (16/11) mengakui tentang penangkapan pelaku judi togel di Subulussalam itu. Tersangka bandar togel yang dicokok polisi itu adalah Sahnan (46), penduduk Desa Lae Mbersih, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam. Sementara sepuluh pelaku lainnya masing-masing sebagai agen dan juru tulis atau tukang rekap. Mereka adalah Ariyadi (21), Amri (35), Edi (28) dan Hilman (29) semuanya penduk Desa Lae Oram, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam.

Selain itu Faisal (40), penduduk Desa Buloh Kecamatan Simpang Kiri, Wandri (32), Penduduk Desa Lae Bersih Kecamatan Penanggalan, Jasman (22) warga Desa Sikolandang Kecamatan Simpang Kiri, Kadimar (33), warga  Desa Penanggalan Kecamatan Penanggalan dan Ardi (31) warga Desa Geruguh, Kecamatan Runding.

Salah seorang agen togel yang ditangkap masih bertatus pelajar yakni Ah (16), warga Desa Penanggalan, Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam.

Selain para tersangka itu polisi juga menyita barang bukti (BB) berupa uang tunai berjumlah Rp 10.356.000, delapan unit telepon genggam, kertas rekap 26 lembar, kalkulator tiga unit, dan pulpen 5 buah.

Menurut AKP Yasir, operator judi togel yang mereka gulung tersebut merupakan terbesar di Subulussalam dengan omset puluhan juga per sekali buka. Dikatakan, dalam sehari terjadi dua kali buka yakni pagi dan malam. Sekali buka saja, kata Yasir omsetnya mencapai Rp 10.356.000 atau Rp 20.712.000 dalam sehari. Sehingga, dalam sebulan omset judi togel mencapai Rp 621.360.000,-.

Masih menurut AKP Yasir, pengungkapan operator togel tersebut bermula dari laporan warga, serta juga bagian dari komitmen polisi untuk memberantas maksiat di Subulusalam dan sekitarnya. “Pengungkapan dan penangkapan bandar judi togel ini salah satu atensi pimpinan. Sesuai intruksi pimpinan. Kami juga masih terus melakukan pengembangan hingga tidak ada lagi laporan kasus judi yang meresahkan masyarakat,” kata AKP Yasir.

Lebih jauh, Kasatreskrim AKP Yasir menyatakan para tersangka judi togel tersebut akan diproses dengan hukum acara qanun jinayah No 7 tahun 2013 dan Qanun no 13 tahun 2003.

AKP Yasir juga menyatakan pihaknya akan melakukan penahanan terhadap tersangka pelaku judi togel hingga melimpahkannya ke kejaksaan dan seterusnya ke Mahkamah Syar’iyah.(lid)

Editor : bakri
 
Note: Situs Asli
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

Berikan Komentar Anda, Karena Komentar Anda Sangat Kami Harapkan