SUBULUSSALAM - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Subulussalam, Rabu (20/7) kembali menyalurkan bantuan kepada tujuh belas kepala keluarga (KK) korban kebakaran rumah di Dusun Pemancar, Desa Penanggalan, Kecamatan Penanggalan. Bantuan sembako paket Ramadhan itu diserahkan oleh Ketua PMI Cabang Subulussalam, Bakhtiar HS kepada ketua PMI Kecamatan Penanggalan Syarifuddin Padang untuk disalurkan kepada para korban.
Bakhtiar mengatakan, bantuan yang disalurkan tersebut untuk kebutuhan korban kebakaran dalam menghadapi bulan Ramadhan yang sudah di ambang pintu.
Sebelumnya, PMI juga sudah menyalurkan 17 sak beras serta bantuan pada hari kejadian berupa Family Kits, 17 Box Higienis untuk 1,5 bulan pakai, 17 helai selimut, 17 lembar tikar serta perlengkapan sekolah anak-anak. Selain itu turut diserahkan bantuan uang tunai yang dikumpulkan oleh Palang Merah Remaja (PMI) Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Kota Subulussalam.
Ketua PMI Kecamatan Penanggalan, Syarifuddin kepada Serambi mengatakan, bantuan dari Pemko Subulussalam yang digalang dari sumbangan spontan para kepala dinas, badan dan kantor berjumlah Rp 68 juta dan masing-masing KK mendapat Rp 4 juta.
Pasca peristiwa kebakaran, para korban semuanya ditampung di rumah pribadi Ketua PMI Kecamatan Penanggalan. Di halaman ruma itu juga dipasang tenda untuk dapur para korban. “Harusnya hari ini sudah berakhir tapi karena rumah korban belum selesai, diperpanjang sampai hari Sabtu depan,” kata Syarifuddin.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran yang terjadi di Dusun Pemancar, Desa Penanggalan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Kamis (14/7) dinihari telah menghanguskan 15 rumah penduduk beserta isinya. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi sebanyak 90 jiwa kehilangan tempat tinggal. Kerugian materi ditaksir mencapai Rp 1,2 miliar.(kh)
http://aceh.tribunnews.com/news/view/61638/korban-kebakaran-dibantu-sembako
Bakhtiar mengatakan, bantuan yang disalurkan tersebut untuk kebutuhan korban kebakaran dalam menghadapi bulan Ramadhan yang sudah di ambang pintu.
Sebelumnya, PMI juga sudah menyalurkan 17 sak beras serta bantuan pada hari kejadian berupa Family Kits, 17 Box Higienis untuk 1,5 bulan pakai, 17 helai selimut, 17 lembar tikar serta perlengkapan sekolah anak-anak. Selain itu turut diserahkan bantuan uang tunai yang dikumpulkan oleh Palang Merah Remaja (PMI) Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Kota Subulussalam.
Ketua PMI Kecamatan Penanggalan, Syarifuddin kepada Serambi mengatakan, bantuan dari Pemko Subulussalam yang digalang dari sumbangan spontan para kepala dinas, badan dan kantor berjumlah Rp 68 juta dan masing-masing KK mendapat Rp 4 juta.
Pasca peristiwa kebakaran, para korban semuanya ditampung di rumah pribadi Ketua PMI Kecamatan Penanggalan. Di halaman ruma itu juga dipasang tenda untuk dapur para korban. “Harusnya hari ini sudah berakhir tapi karena rumah korban belum selesai, diperpanjang sampai hari Sabtu depan,” kata Syarifuddin.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran yang terjadi di Dusun Pemancar, Desa Penanggalan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Kamis (14/7) dinihari telah menghanguskan 15 rumah penduduk beserta isinya. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi sebanyak 90 jiwa kehilangan tempat tinggal. Kerugian materi ditaksir mencapai Rp 1,2 miliar.(kh)